Berat hati ini ketika dia menampar mukaku, dan aku pun sempat beremosi kepada dia yang menamar mukaku begitu saja dan di depan orang banyak.. namun aku pun dapat menahan amarah ku terhadap dia, sampai - sampai aku berkata dalam hati..
"Ya Allah,, sabarkanlah diriku ini dari sesuatu yang dapat membatalkan puasaku,, karena sesungguhnya aku berpuasa hanya untuk dirimu..
Padahal niatku hanyalah membantu saja, kenapa malah aku yang kena masalahnya, apakah aku salah dalam membantu orang agar tidak selalu di lecehkan??.. sesungguhnya aku pun masih menyimpan dendam kepada dia,, karena aku adalah tipe orang yang suka menyimpan dendam,, namun aku juga seorang yang akan selalu baik jika orang itu selalu berbuat baik kepadaku..
Sungguh hatiku ini panas, ketika aku sedang berbuka puasa. Karena semua kejadian itu selalu terbayang - bayang dalam pikiranku, hingga hatiku selalu berkata.. "Lawanlah temanmu sendiri, karena dia telah memperlakukanmu dengan tidak baik.."
Apakah aku harus menyimpan dendam terhadapnya??.. padahal aku sudah tidak ingin menjadi seorang pendendam.. karena, rasa dendam dapat membuat diriku semakin berdosa.. dan aku pun hanya bisa berdoa, semoga tak ada dendam di dalam diriku ini, karena aku ingin menyucikan diriku di dalam bulan puasa ini..
0 komentar:
Posting Komentar
bercomment lah dengan bennar